Selasa, 12 Maret 2013

Kemenag-Kemendikbud Harus Maju Bersama


Kemenag-Kemendikbud Harus Maju Bersama

Rahayu Sugiarti
Rahayu Sugiarti
Klojen, MC - Selama ini, guru agama yang mengajar di sekolah umum mempunyai status ganda. Mereka bekerja di bawah Kemendikbud (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan), sedangkan kepegawaiannya ikut Kemenag (Kementerian Agama). Posisi seperti ini ternyata tidak menguntungkan, salah satunya mengenai kenaikan pangkat yang kerap dinomorduakan. Selain itu, mengenai pembinaan dan kompetensi, pihak Kemenag selalu tertinggal dari Kemendikbud.
Sehubungan dengan fenomena tersebut, saat ini, kemendikbud sedang menggodok aturan baru bahwa guru agama di sekolah umum akan diambil alih dari Kemenag ke Kemdikbud, agar pembinaan dan jenjang karir guru lebih baik. Di sisi lain, Kemenag rupanya masih setuju sepenuhnya dengan program dari Kemendikbud itu. Kemenag setuju jika kepegawaiannya ikut Kemendikbud, tapi mereka tetap meminta agar pembinaan kompetensi tetap ada di Kemenag, karena hal tersebut amanah undang-undang.
Menyikapi hal tersebut, salah satu anggota Komisi D (Kesra) DPRD kota Malang, Rahayu Sugiarti mengatakan, jika pihak Kemendikbud tidak bisa serta merta menerapkan aturan tersebut. Harus dipikirkan sisi positif dan negatifnya. “Kami berharap agar Kemenag lebih meningkatkan lagi perhatiannya kepada para guru agama agar kualitas guru yang mereka bina bisa bersaing dengan guru-guru yang ada di bawah naungan Kemendikbud,” ujarnya, Selasa (05/03).
Perempuan berjilbab itu menambahkan, meskipun ini salah satu tugas dan tanggung jawab besar dari Kemenag, apabila ada kemauan yang tinggi untuk terus meningkatkan kompetensi para guru agama, pasti akan terealisasi dengan baik. “Hilangkan wacana atau citra tentang guru agama yang selalu menjadi nomor dua. Setidaknya, mutu mereka bisa sejajar dengan guru yang ada di bawah payung Kemendikbud,” tambah politisi Partai Golkar itu.
Andaikan Kemendikbud mempunyai alasan yang kuat, khususnya untuk peningkatan mutu dan kualitas guru agama dalam aturan yang akan diberlakukan itu, masukan dari Rahayu, bahwasanya kedua institusi itu harus duduk bersama. Dengan demikian, rencana aturan tersebut nantinya tidak bias, dan kalau perlu libatkan perwakilan guru agama dari beberapa daerah. “Dengan duduk bersama tersebut, nantinya pasti akan di dapat saran, kritik hinggga solusi terbaiknya,” papar Rahayu.
Lebih lanjut Rahayu mengatakan, dari pertemuan itu harus ada hasil yang jelas dan apabila ada aturan baru, harus tegas serta harus tersosialisasikan kepada para guru agama yang ada di negeri ini. “Kemendikbud pasti mempunyai alasan yang kuat saat akan memberlakukan suatu aturan baru, meskipun terkadang aturan tersebut agak sulit ditetapkan menjadi sebuah kebijakan. Seperti halnya tentang status ganda guru agama ini,” sambungnya.
Rencana Kemendikbud tersebut, lanjut Rahayu, memerlukan kajian yang mendalam dengan melibatkan beberapa pihak terkait, karena secara aturan, guru agama tetap menjadi kewenangan Kemenag dan Kemendikbud tidak bisa menambah guru agama di sekolah umum dari jalur internal. “Kalau boleh saya berpendapat, Kemenag jangan sampai kalah dengan Kemendikbud dalam hal peningkatan kualitas hingga jenjang karir guru agama,” tegasnya. (say/dmb)


Sumber:http://mediacenter.malangkota.go.id/2013/03/06/kemenag-kemendikbud-harus-maju-bersama/#ixzz2N0JHtrSn

Bekas Biarawati Membongkar Rahsia Kristian


Bekas Biarawati Membongkar Rahsia Kristian

Lahir di Surabaya, 30 Julai 1954, nama asalnya Han Hoo Lie. Beliau telah menyertai dan menganggotai Seminar Agung (Institut Falsafah Teologi Katolik), Ketua Legio Maria dan Universiti Katolik AtmajayaJakarta. Mengucap  dua kalimat syahadat pada tahun 1983 di Masjid Al-Falah Surabaya, di hadapan KH Misbach (alm) Ketua MUI Jawa Timur ketika itu.

Saksikan video pembokaran di bawah.






Cara Pengajuan NISN Baru (PDSP Kemdikbud 2013)


Cara Pengajuan NISN Baru (PDSP Kemdikbud 2013)




Cara Pengajuan NISN Baru berdasarkan Pusat Data Statistik Pendidikan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (PDSP) Kemdikbud Tahun 2013 


1.    Mengirimkan Formulir A.1. NISN Baru yang bisa di download DI DISINI  lalu isi data siswanya, bubuhi tanda tangan kepsek + cap sekolah lalu SCAN data siswa pada formulir tersebut dengan alat scanner. Maksudnya, setelah diisi data siswa yang akan diajukan NISN barunya, lalu dibubuhi tanda tangan kepsek dan cap sekolah, lalu formulir tadi di SCAN dalam bentuk file pdf (.pdf).
2.     Mengirimkan Formulir A.1. NISN Baru dalam bentuk Excel yang bisa di download  DI DISINI  , isi data siswanya, lalu bubuhi tanda tangan kepsek dan cap sekolah, lalu kirim bersama Formulir A.1. yang dalam bentuk scan
3.       Jadi intinya, Anda mengirim 2 (dua) data yang sama, namun bentuk berbeda, yaitu dalam bentuk SCAN (File pdf  dan dalam bentuk File Excel .
4.    Kirim kedua formulir di atas ke emailnisn_pdsp@yahoo.com atau pdsp@kemdiknas.go.id dengan subject  “PENGAJUAN NISN BARU DARI SD/SMP/SMA/SMK  . . . .”

5. Setelah Mengirim Formulir A.1 tersebut, kemudian isi Formulir ini http://nisn.data.kemdiknas.go.id/page/download   



6.       WILUJUENG NYOBIAN ..........!!!!!
          Informasi di atas kami peroleh dari email balasan Pusat Data Statistik Pendidikan (PDSP) Kemdikbud dengan alamat email pdsp@kemdikbud.go.id . Jika Anda masih ragu, silahkan kirim email ke alamat email tersebut ( pdsp@kemdikbud.go.id)

Sumber : http://assholahiyyah.blogspot.com/

Bahasa Inggris Akan Dihapus dari Kurikulum SD


Bahasa Inggris Akan Dihapus dari Kurikulum SD

Bahasa Inggris Akan Dihapus dari Kurikulum SDMata pelajaran Bahasa Inggris tidak akan lagi dimuat dalam kurikulum wajib untuk siswa sekolah dasar (SD) yang akan diberlakukan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun ajaran 2013-2014. Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Musliar Kasim mengatakan, mata pelajaran ini ditiadakan untuk siswa SD karena untuk memberi waktu kepada para siswa dalam memperkuat kemampuan bahasa Indonesia sebelum mempelajari bahasa asing.
“SD tidak ada pendidikan Bahasa Inggris karena Bahasa Indonesia saja belum ngerti. Sekarang ada anak TK saja les Bahasa Inggris. Kalau bahasa kasarnya, itu haram hukumnya. Kasihan anak-anak,” kata Musliar, di Park Hotel, Jakarta, Rabu (10/10/2012).
Ia menegaskan bahwa aturan ini harus diikuti oleh semua sekolah. Namun, jika ada sekolah yang menjadikan mata pelajaran Bahasa Inggris sebagai mata pelajaran tambahan, itu merupakan persoalan lain dan akan dipertimbangkan lagi.
“Sekolah harus ikuti ini kalau dijadikan tambahan itu persoalan lain. Akan tetapi, untuk sekolah negeri, jelas tidak boleh,” ujar Musliar.
Untuk sekolah internasional yang umumnya menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar, pihaknya belum melakukan kajian mendalam. Namun, kurikulum baru ini tetap akan dirumuskan dan untuk sekolah internasional akan diatur belakangan.
“Kurikulum tetap kami buat, tetapi untuk internasional akan kita atur belakangan. Yang jelas mereka harus ikuti ketentuan kurikulum kita, enggak boleh lepas,” tandasnya.
Seperti diketahui, kurikulum untuk siswa SD akan dipadatkan hanya enam mata pelajaran, yaitu Pendidikan Agama, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Matematika, Seni Budaya, dan Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Namun, ini baru disepakati untuk siswa kelas 1-3 saja, sedangkan kelas 4-6 masih didiskusikan lagi.

Senin, 14 Januari 2013

Cara Menghilangkan Tanda Silang di Baterai Pada Windows 7


Cara Menghilangkan Tanda Silang di Baterai Pada Windows 7
Bagi pengguna laptop yang sistem operasinya Windows 7 mungkin perna atau dan akan mengelami masalah pada tanda baterai yang di silang merah oleh sistem dengan pesan tambahan selain persentase baterai juga tulisan “consider replacing your battery”  di bawahnya.
Perlu diketahui bahwa notifikasi ini muncul ketika Windows 7 mendeteksi bahwa kapasitas baterai laptop Anda sudah kurang dari 40% kapasitas seharusnya, dan karenanya sudah selayaknya diganti. Namun demikian, sudah banyak laporan dari pengguna Windows 7 di berbagai pelosok dunia yang menyatakan bahwa kadangkala Windows 7 salah dalam mendeteksi kapasitas baterai laptop. Bahkan pernah ada seorang pengguna yang sudah mengganti baterai laptopnya dengan yang baru namun masih tetap mendapatkan notifikasi ini.
Terlepas dari akurat tidaknya Windows 7 dalam mendeteksi kapasitas baterai laptop, rasanya kita sepakat bahwa baterai laptop adalah barang yang mahal. Jadi selama masih bisa digunakan dengan baik (walaupun sudah kurang dari 40% kapasitas ideal), ya tidak perlu diganti. Saya pribadi beranggapan bahwa selama baterai laptop masih bisa bertahan di atas 30 menit maka belum saatnya diganti.

Apabila Anda mengalami masalah “consider replacing your battery” seperti di atas, Anda tidak perlu panik ataupun buru-buru merogoh kocek dalam-dalam untuk membeli baterai laptop baru. Ada suatu cara sederhana untuk menghilangkan notifikasi yang mengganggu tersebut. Berikut langkah-langkahnya:
  • Charge baterai anda sampai full (99% – 100%), setelah itu matikan laptop Anda. Sampai tahap ini jangan dulu cabut charger-nya.
  • Hidupkan laptop Anda lalu tekan F8 berulang-ulang sampai muncul menu Advanced Boot Options. Pilih Safe Mode.
  • Setelah sudah masuk ke dalam Windows Safe Mode, barulah cabut charger baterai laptop Anda.
  • Biarkan saja laptop menyala sampai mati sendiri karena baterainya benar-benar habis. Sangat disarankan untuk tidak mengoperasikan laptop Anda selama proses ini. Biarkan saja sampai laptop mati sendiri.
  • Setelah mati, pasang kembali charger laptop Anda, lalu nyalakan kembali laptop Anda dengan normal. Hasilnya…semua kembali normal! Notifikasi “consider replacing your battery” dan tanda silang merah di icon baterai tidak muncul lagi.
Teknik di atas pada dasarnya adalah suatu cara untuk mengkalibrasi kapasitas baterai laptop Anda. Dengan menjalankan laptop mulai dari kondisi awal baterai penuh (kapasitas 100%) sampai benar-benar habis (kapasitas 0%), maka Windows 7 jadi “tahu” kapasitas sebenarnya (real capacity) dari baterai laptop, dan secara otomatis men-setting ulang parameter-parameter yang berkaitan dengan baterai laptop tersebut.
Cara ini sudah dicoba ke 2 laptop berbeda, yaitu HP dan Acer, dan terbukti keduanya berhasil dengan sukses. Jadi, Anda sekarang tidak perlu bingung lagi apabila mendapat notifikasi “consider replacing your battery” di laptop Anda.
Catatan
Berdasarkan penjelasan engineer Windows 7 dalam salah satu rilis resmi di website Microsoft, dijelaskan bahwa sebenarnya notifikasi ini awalnya diniatkan untuk menjadi salah satu fitur andalan di Windows 7 (hal ini tidak ada di Windows XP ataupun Windows Vista), yang tujuannya adalah untuk memberi tahu pengguna bahwa baterai laptopnya sudah aus dan karenanya sudah waktunya diganti.
Namun pada kenyataannya, banyak pengguna Windows 7 yang merasa terganggu dengan munculnya notifikasi ini. Sebagian ada yang memperdebatkan bahwa batas (threshold) 40% dinilai terlalu besar mengingat pada kapasitas 30%-an dari kapasitas ideal pun baterai laptop umumnya masih sanggup bertahan sekitar 1 jam, dan ini dirasa masih cukup memadai bagi pengguna laptop. Selain itu harga baterai laptop yang lumayan mahal membuat banyak pengguna enggan mengganti baterai laptopnya kecuali kalau sudah benar-benar rusak.

Namun tak sedikit pula yang menganggap “fitur” ini sebagai bug, mengingat banyaknya kasus dimana Windows 7 terbukti salah dalam mendeteksi kapasitas sebenarnya dari baterai laptop. Saya pribadi termasuk yang menganggap hal ini sebagai bug! Mengapa? Karena ketika laptop HP saya mendapat notifkasi ini saya melakukan pengujian dengan men-charge baterai sampai penuh kemudian masuk ke Windows normal (bukan Safe Mode) lalu memilih option Power Saver dan mendiamkannya.
Hasilnya, hanya dalam waktu 48 menit laptop saya sudah mati (baterai habis). Ketika sudah saya kalibrasi dan notifikasinya sudah hilang, saya lakukan hal yang sama. Saya charge sampai penuh kemudian masuk Windows normal lalu memilih Power Saver dan mendiamkannya. Hasilnya sungguh berbeda! Butuh waktuh 1 jam 24 menit sebelum akhirnya laptop saya mati karena daya di baterai habis. Jadi ada beda sekitar 40 menit disini, dan menurut saya selisih 40 menit ini sungguh sangat signifikan.
Kesimpulannya: Microsoft nampaknya memang masih harus banyak kerja keras untuk memperbaiki bug “consider replacing your battery” ini.